SIDOARJO: Tiga pekan sudah Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, terendam banjir. Kondisi ini mengakibatkan proses belajar mengajar terganggu. Sebagian siswa terpaksa melakukan pembelajaran di masjid.
Salah satu guru, Abdul Hasan mengatakan, dari 21 ruang kelas yang ada di SMPN 2 Tanggulangin, Sidoarjo, masih ada tujuh kelas yang terendam banjir.
"Kondisi banjir ini sudah terjadi sejak tiga pekan lalu, " ujarnya.
BACA: Ngeri, 2 Singa Berkelahi Tabrak Mobil Pengunjung Hingga Penyok
Banjir di sekolah ini terlihat sejak dari jalan raya, pintu masuk sekolah, halaman dan tujuh ruang kelas. Wilayah sekolah yang rendah, mengakibatkan menjadi langganan banjir setiap tahun.
Akibat banjir berkepanjangan, proses belajar mengajar di sekolah ini terganggu. Meski terkepung banjir, pihak sekolah tetap melakukan proses belajar mengajar tatap muka.
"Proses belajar mengajar harus dilakukan secara bergantian. Selain itu proses belajar mengajar juga dilakukan di masjid sekolah, " ucapnya.
(TOM)