PROBOLINGGO: Sebanyak 37 tersangka berhasil diringkus jajaran Polres Probolinggo dalam Operasi Pekat Semeru (OPS) 2023 yang digelar selama dua pekan. Mereka merupakan pelaku tindak kriminal, narkoba, pencurian, premanisme, miras, judi hingga prostitusi.
Kapolres Probolinggo Kota AKBO Wadi Sa'bani mengatakan, peningkatan ungkap kasus ini salah satunya karena adanya aplikasi Sistem Keamanan Masyarakat (SAS Meteor) yang dilaunching beberapa waktu lalu.
"Dari aplikasi itu, polisi bisa lebih cepat menangani potensi gangguan Kamtibmas, " ujarnya.
Selain mengamankan puluhan tersangka juga menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya narkoba jenis sabu-sabu 2,6 gram, 600 botol miras, pil dextro, celurit, 7 unit ponsel, sepeda motor, 14 alat kontrasepsi, puluhan knalpot brong dan uang tunai Rp 1.722.000.
BACA: Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar 2.000 Meter
"Selain lima jenis gangguan kamtibmas yang umum terjadi di masyarakat, saat ini bertambah satu jenis lagi yakni kendaraan berknalpot brong, " ujar AKBP Wadi.
Usai disampaikan secara terbuka, barang bukti tersebut dimusnahkan bersama Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, Sekda Ugas Irwanto dan jajaran Forkopimda.
"Kami minta masyarakat untuk lebih bisa memanfaatkan aplikasi SAS Meteor agar gangguan Kamtibmas bisa segera dicegah tangkal dan ditindaklanjuti, " harapnya.
(TOM)