Sampang: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang, Jawa Timur, melaksanakan sosialisasi khusus bagi pemilih disabilitas. Tujuannya untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024.
Data dari KPUD Sampang menyebutkan pemilih disabilitas di sana mencapai 1.200 orang. Jumlah itu sesuai daftar pemilih tetap yang berada di 14 kecamatan.
"Sebanyak 1.200 pemilih disabilitas ini terdiri atas enam kategori," jelas Aliyanto, anggota KPUD Sampang, dikutip dari Antara, Senin, 25 September 2023.
Para penyandang disabilitas itu terdiri atas fisik, intelektual, mental, sensorik wicara, sensorik rungu, dan disabilitas sensorik netra. Jumlah disabilitas fisik 932 orang, intelektual 27 orang, mental 98 orang, sensorik wicara 59 orang.
Adapun disabilitas sensorik rungu 29 orang dan disabilitas sensorik netra sebanyak 55 orang. Sosialisasi khusus kepada mereka penting untuk menyediakan fasilitas dalam memilih kandidat politik secara mandiri dan sesuai keinginan hati nurani.
"Hanya, kami harus menggunakan metode yang berbeda antara yang disabilitas fisik, intelektual, dan tuna rungu atau tuna wicara," lanjut Aliyanto.
Selain itu, para penyandang disabilitas juga berhak memilih kandidat politik sebagaimana normalnya orang umum. Oleh karena itu, kegiatan tersebut turut menghadirkan guru SLB untuk memudahkan komunikasi dengan tuna rungu dan tuna wicara.
Jumlah keseluruhan daftar pemilih tetap Pemilu 2024 di Sampang sebanyak 761.421 orang, yang terdiri atas 372.726 pemilih laki-laki dan 388.695 pemilih perempuan dengan 2.726 tempat pemungutan suara.
Jika dibandingkan dengan data tahun 2019, maka jumlah DPT Pemilu saat ini menurun dari 820.941 orang menjadi 3.692 TPS.
(SUR)