Kediri: Pertamina Patra Niaga melakukan aksi tanggap terhadap kebocoran bahan bakar minyak (BBM) yang mencemari air sumur milik warga di RT 05 RW 02 Kelurahan Tempurejo, Kota Kediri, Jawa Timur. Pengecekan dilakukan secara menyeluruh.
Kepala Bagian Communication Relation Patra Niaga Jatimbalinus Taufiq Kurniawan mengatakan pihaknya sebelumnya telah melakukan pengecekan air di sumur warga bekerja sama dengan DLHK Kota Kediri. Tapi, hasilnya nihil.
“Kami minta persetujuan warga untuk dilakukan penelitian menyeluruh terhadap sumur Ibu Sulastri dan disaksikan oleh seluruh warga," Kata Taufiq, dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 12 September 2023.
Upaya yang ditempuh Pertamina untuk menguji air sumur di antaranya dengan mengosongkan tangki SPBU Tempurejo, Kota Kediri. Warga diimbau untuk beralih ke SPBU lain selama masa pengecekan ini.
"Selama proses pengujian tersebut, secara paralel juga akan dilakukan pengosongan tangki SPBU Tempurejo. Kami mohon maaf kepada seluruh warga masyarakat yang hendak isi BBM, bisa mengisi di SPBU terdekat lainnya," lanjut dia.
Pertamina akan menjamin kompensasi apabila ditemukan adanya kebocoran dari pipa SPBU. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri Ashari mengapresiasi langkah Pertamina.
Perlu diketahui, total 14 sumur warga Kelurahan Tempurejo, Kota Kediri yang mengalami pencemaran. Satu sumur tercemar cukup parah, yaitu milik Sulastri. Air sumur di sana bercampur minyak dan berpotensi menyalakan api.
(SUR)