JOMBANG: Dua orang pelajar SMP dilaporkan hilang tenggelam di area Bendungan Sungai Brantas, Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Jombang, Jawa Timur, Kamis 3 November 2022. Sebelum hilang, keduanya diketahui sempat berenang di area Bendungan saat bolos sekolah.
Sejumlah tim SAR dari BPBD Jombang yang diterjunkan ke lokasi untuk mencari kedua pelajar bernama Mohamad Alfin, dan Krisno, warga asal Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.
Mereka tampak masih melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet. Tak hanya itu, mereka juga menyisir area bibir sungai dengan radius 4 kilo meter dari lokasi awal korban dinyatakan hilang.
BACA: Mayat Membusuk dalam Rumah, Warga Krian Geger!
Menurut Kapolsek Kesamben AKP Achmad, diketahui ada tiga pelajar yang berada di Bendungan sebelum kejadian. Dari tiga pelajar itu, dua orang memilih turun ke Sungai untuk berenang dan satu orang memilih tetap di atas.
“Awalnya ada tiga orang anak, warga Kemlagi Mojokerto. Katanya tidak masuk sekolah boncengan ke sini mandi-mandi. Dua orang mandi, satu orang itu karena tidak bisa berenang tidak ikut mandi, " ujarnya.
Satu orang yang duduk di atas Sungai, kemudian memilih pergi untuk membeli minuman. Sayang, saat kembali, dua orang temannya sudah tidak berada di tempat.
"Yang tidak ikut mandi ini memilih pergi sebentar membeli minuman, saat kembali dua temannya yang berenang itu sudah tidak ada dan hilang,” katanya.
Polisi menduga, para korban hanyut usai terseret derasnya aliran Sungai Brantas. Sejumlah petugas hingga kini masih melakukan proses pencarian hingga korban berhasil ditemukan.
(TOM)