Oddie Agam Meninggal Sakit Ginjal, Kenali Gejalanya!

Oddie Agam (IG) Oddie Agam (IG)

JAKARTA: Musisi senior Oddie Agam meninggal dunia pada Rabu, 27 Oktober 2021.  Musisi bernama asli Imran Madjid itu tutup usia pada 68 tahun setelah menderita penyakit komplikasi, termasuk ginjal!

Oddie Agam sejak sebulan terakhir menjalani perawatan di Rumah Sakit Persahabatan, Rawamangun, Jakarta Timur. Dia sempat kritis, tapi kondisinya berangsur membaik. Setelah menjalani pemeriksaan, Oddie Agam divonis mengalami komplikasi, termasuk penyakit ginjal.

Tak sedikit orang yang abai pada kesehatan ginjal karena organ tubuh ini tak menunjukkan gejala khusus saat bermasalah. Padahal, gangguan ini bisa diatasi sejak gejala awal muncul, sebelum berkembang makin parah.

Berikut adalah gejala awal sakit ginjal yang perlu diwaspadai dilansir dari HelloSehat.

1. Warna urine berubah

Ini adalah gejala penyakit ginjal terbanyak. Contohnya, warna urine menjadi lebih keruh atau durasi kencing yang berubah, entah menjadi lebih sering atau lebih jarang melakukannya.

Terdapat beberapa masalah urine saat menderita penyakit ginjal. Di antaranya perubahan tekanan aliran kencing saat buang air kecil, kencing berbusa akibat adanya protein dalam urine (proteinuria), bercak darah yang keluar dengan urine (hematuria), dan nyeri saat buang air kecil.


2. Sakit pinggang belakang
 

Nyeri pada pinggang belakang terjadi karena ginjal terletak di bagian belakang perut, tepatnya di sisi tulang belakang bagian bawah punggung. Gejala ini muncul disebabkan oleh batu ginjal yang membengkak dan terjepit dalam ureter sehingga menekan punggung.

Akibatnya, rasa sakit pun muncul pada bagian pinggang belakang. Selain itu, rasa sakit ini juga bisa muncul karena adanya infeksi saluran kencing.

3. Mudah lelah

Pada orang sehat, ginjal akan memproduksi erythropoietin (EPO), yang dapat meningkatkan sel darah merah dalam darah. Sel ini akan membawa oksigen ke bagian-bagian tubuh.

Jika ginjal kekurangan EPO, kadar oksigen pun ikut menurun dan menyebabkan tubuh lemas. Itu sebabnya mudah lelah bisa menjadi gejala sakit ginjal yang sering ditemui.

Selain itu, penyakit ginjal yang diabaikan juga berisiko menyebabkan komplikasi berupa anemia yang dapat membuat tubuh lemas dan mudah lelah.

4. Lengan dan kaki membengkak

Ginjal adalah organ yang bertanggung jawab menyaring cairan dalam tubuh. Apabila tidak tersaring dengan baik, beberapa bagian tubuh seperti lengan dan kaki bisa membengkak. Pasalnya, protein yang lolos dari penyaringan ginjal dan terbuang lewat urine mengakibatkan penumpukan cairan hingga menyebabkan pembengkakan.

Selain kedua bagian tubuh tersebut, orang dengan ginjal yang rusak juga mengalami pembengkakan pada mata.
 
5. Kulit kering dan gatal

Ginjal berfungsi menghilangkan limbah dan cairan dari tubuh sehingga membantu menjaga jumlah mineral yang tepat dalam darah.

Apabila fungsi ginjal bermasalah, kulit kering dan gatal pun bisa terjadi karena organ ini tidak dapat menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi dalam darah.

6. Sering merasa mual hingga muntah

Limbah atau zat sisa beracun yang berkumpul dalam darah (uremia) juga bisa menyebabkan rasa mual hingga membuat ingin muntah. Alasannya, ada gangguan pada pusat refleks muntah di otak dan sistem pencernaan.

Mual dan muntah hingga kehilangan nafsu makan juga bisa menjadi gejala sulit dideteksi sebagai sakit ginjal oleh orang lain. Padahal, kedua gejala tersebut dapat menyebabkan berat badan turun drastis dan memperparah kondisi tubuh.

7. Rasa besi pada mulut

Rasa tidak enak di lidah bisa terjadi pada orang dengan ginjal yang rusak. Pasalnya, tubuh terlalu banyak dipenuhi racun dan membuat Anda bisa merasakannya langsung di mulut.


Penumpukan limbah dalam darah (uremia) ini tidak hanya menimbulkan rasa besi pada mulut, melainkan membuat seseorang mengeluarkan napas yang tidak sedap. Akibatnya, tidak jarang nafsu makan ikut menurun ketika tubuh menunjukkan ciri ginjal yang bermasalah.

8. Kram otot

Ginjal yang bermasalah juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit. Akibatnya, tubuh mengalami penurunan kadar kalsium dan fosfor yang tidak terkendali hingga menimbulkan gejala sakit ginjal berupa kram otot.

Di sisi lain, masalah kram otot juga dapat disebabkan oleh adanya kerusakan saraf atau aliran darah yang bermasalah karena kelainan pada ginjal.  


(TOM)

Berita Terkait