SURABAYA: Satu jenazah korban tenggelamnya KMP Yunice ditemukan nelayan di Perairan Kelatakan, Melayani, Jembrana, Bali. Jenazah berjenis kelamin laki-laki.
"Jenazah sudah ditarik oleh petugas dari perairan Keramba sampai ke Pantai Kelatakan," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 9 Juli 2021.
Gede mengatakan, Pos SAR mendapat informasi penemuan jenazah itu sekitar pukul 08.20 Wita. Jenazah ditemukan oleh nelayan di perairan Keramba yang berjarak sekitar lebih 500 meter dari bibir pantai.
Saat ditemukan, jenazah masih dalam keadaan berpakaian lengkap dengan celana panjang dan kaos hitam. Saat ini, jenazah dibawa ke RSUD Negara, Jembrana, Bali, untuk diautopsi.
BACA: 7 Hari PPKM Darurat di Jatim, 819 Meninggal Terpapar Covid-19
"Tim Inafis Polres Jembrana Polda Bali telah melakukan identifikasi terhadap jenazah, diketahui bernama Adi Supanto usia 42 tahun," ujarnya.
Supanto merupakan warga di lingkungan Krajan, Kabupaten Banyuwangi. Ia merupakan korban yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga di hari kelima operasi SAR, Sabtu, 3 Juli 2021 lalu.
"Dari penemuan hari ini maka dari total POB (person on board) 77 orang, tercatat korban selamat 51 orang, meninggal dunia 10 orang dan hilang 16 orang," terang Gede.
KMP Yunice Rute Ketapang-Gilimanuk tenggelam di Selat Bali, tepatnya di Gilimanuk, Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur. Kapal penumpang tersebut memiliki warna putih strip merah biru dengan panjang 56,5 meter dan lebar 8,6 meter.
Kronologi kejadian bermula dari kapal terbawa arus ke selatan dari Pelabuhan Gilimanuk pada Selasa, 29 Juni 2021, pukul 19.06 WITA. Kapal tersebut miring dan langsung tenggelam di selatan Pelabuhan Gilimanuk.
(TOM)