SIDOARJO : Kasus pembobolan brankas di Sidoarjo kembali terjadi. Setelah sebuah ATM di dalam minimarket di kawasan Kecamatan Krian dibobol dan membawa lari uang sekitar Rp300 juta, kini giliran brankas minimarket di Perumahan Pondok Jati, Desa Pagerwojo, Kecamatan Buduran, menjadi sasaran.
“Uang sekitar Rp36 juta lenyap,” kata Kanit Reskrim Polsek Buduran, Iptu Nanang Mulyono.
Aksi kriminal ini diketahui karyawan saat akan membuka toko pada pukul 5.30 WIB. Namun, mereka saat berada di dalam toko langsung kaget karena plafon jebol dan brankas dirusak. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Buduran.
Polisi pun mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP dengan melibatkan anjing pelacak. Menurut keterangan petugas, plafon yang jebol berada di ruang gudang. Sejatinya aksi penjahat terekam kamera CCTV namun agak jauh.
Baca juga : 19 Rumah di Pamekasan Rusak Diterjang Angin Kencang
Penjahat terlihat menggunakan jas hujan saat turun dari plafon. Dia kemudian langsung menuju lokasi brankas. Saat berjalan itulah, pelaku mendorong tumpukan kardus seolah menutupi dirinya agar tidak jelas terlihat CCTV.
Saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh personel Satreskrim Polresta Sidoarjo.
(ADI)