Mojokerto: Pemerintah Kota Mojokerto memastikan harga beras premium turun menjadi kisaran Rp15.000-Rp15.500 per kilogram setelah pasokan gabah dari petani mulai masuk penggilingan. Sebelumnya harga beras sempat menembus RP17.000 per kilogram.
"Alhamdulillah, harga beras sudah mulai turun, semoga nanti setelah panen raya pasokan beras melimpah dan harganya kembali stabil," ucap Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro di Mojokerto, dikutip dari Antara pada Senin, 4 Maret 2024.
Namun, Pemkot Mojokerto tetap menyelenggarakan pasar murah supaya stabilitas harga pokok tetap terjaga. Ali menjelaskan harga beberapa komoditas yang masih tinggi menjelang Ramadan meski harga beras berangsur turun. Pemkot Mojokerto mengadakan pasar murah yang tidak hanya menyediakan beras saja.
"Dalam pasar murah selain beras kami telah menyediakan telur seharga Rp27.500 per kilogram, bawang merah Rp20.000 per kilogram dan bawang putih Rp26.000 per kilogram," kata Ali.
Dalam menjaga stabilitas pasokan beras premium Ali meminta supaya Aparatur Sipil Negara memberi beras melalui Pracangan TPID Koperasi Tri Madya,
"Kami sudah menginstruksikan ASN di Kota Mojokerto agar membeli beras melalui Pracangan TPID Koperasi Tri Madya, jika ASN pembeliannya sudah dilokalisir, harapannya beras yang ada di pasaran dan di minimarket itu benar-benar khusus untuk masyarakat," terang Ali.
(SUR)