Meninggal, Perempuan di Blitar Nekat Tabrakan Diri ke Kereta Api

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

BLITAR : Sriwati, warga Dusun Ngaglik Desa Ngaglik Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar nekat mengakhiri hidup dengan menabrakkan diri ke Kereta Api Matarmaja yang sedang melintas. Peristiwa itu terjadi di perlintasan kereta api kilometer 128 Dusun Sendung Desa Ngaglik Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Minggu 19 Maret 2023.

Menurut saksi mata, kereta api Matarmaja yang melaju dari Blitar menuju Jakarta tersebut telah membunyikan klakson berkali-kali. Namun perempuan berusia 46 tahun tersebut tidak mengindahkan peringatan tersebut dan memilih diam di rel kereta api. Hingga akhirnya perempuan tersebut tertabrak kereta api Matarmaja.

“Keterangan sementara korban diduga tertabrak kereta karena berada di rel. Masinis sudah membunyikan klakson, tetapi tidak didengarkan korban. Korban pun tertabrak,” kata Kapolsek Srengat, Kompol Wahono.  

baca juga : Kakek di Bangkalan Simpan 13 Paket Sabu di Musala

Akibat kejadian itu, perempuan 46 tahun tersebut meninggal dunia di lokasi kejadian. Jasad Sriwati juga terpental hingga 15 meter. Sementara itu tidak jauh dari lokasi polisi juga menemukan motor korban.

Belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab perempuan 46 tahun itu nekat bunuh diri dengan cara tersebut. Namun dari keterangan sejumlah saksi dan masyarakat sekitar, Sriwati diketahui memiliki riwayat penyakit gangguan kejiwaan atau ODGJ.

“Iya betul (ODGJ), korban membawa sepeda motor. Tidak jauh dari lokasi tertabrak,” pungkasnya.


(ADI)

Berita Terkait