"Anggaran yang dicadangkan dalam APBD-P 2023 ini mencakup 40 persen dari total estimasi biaya penyelenggaraan Pilkada 2024 sebesar Rp60 miliar," kata Wakil Ketua DPRD Trenggalek Doding Rahmadi dikutip dari Antara, Rabu, 13 September 2023.
Pembahasan biaya yang diperlukan dalam penyelenggaraan pilkada mengacu pada hasil akhir pembahasan dan dinamika di lapangan. Pilkada 2024 di Trenggalek akan menelan biaya sebesar Rp60 miliar. Dari jumlah tersebut Rp10 miliar akan dibiayai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur, sedangkan Rp50 miliar akan bersumber dari APBD Kabupaten Trenggalek.
"Karena 2024 ada agenda besar, anggaran juga banyak tersedot ke situ," ujar Doding.
Wakil Ketua DPRD Tiga Trenggalek Agus Cahyono mengatakan angka Rp60 miliar sudah final. Ia mengatakan jumlah ini berkurang dibanding usulan sebelumnya. Pengurangan tersebut terjadi setelah dirasionalisasi Badan Anggaran (Banggar) dan Kelompok Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
"Rp60 miliar itu sudah final. Ada rasionalisasi sudah ketemu angkanya," ujar Doding.
??
(SUR)
