Jakarta: Kombes Pol. Badya Wijaya, S.H., M.H., Direktur Binmas Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa stigma terkait narkotika yang melekat pada suatu wilayah atau kampung berdampak negatif bagi warga yang tidak terlibat.

Kombes Pol. Badya Wijaya menjelaskan bahwa Polda Metro Jaya menerima keluhan dari warga yang mengalami kesulitan dalam melamar pekerjaan karena tempat tinggal mereka dicap sebagai kampung narkoba.

"Sempat ada keluhan dari masyarakat, mendaftar bekerja karena dari situ label sudah kampung narkoba di-blacklist, kasihan yang baik-baik, Banyak yang masih baik masyarakat dan saling mendukung, sangat mendukung. Ini hanya oknum saja," ungkap Kombes Pol. Badya Wijaya dikutip dari Tribratanews, Jumat, 2 Agustus 2024.

Ia juga menyampaikan bahwa Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, memberikan perhatian khusus dalam menekan peredaran narkotika di wilayah hukum Polda Metro melalui Binmas dengan memberikan imbauan tentang bahaya narkotika melalui media sosial dan mengunjungi sekolah-sekolah.

Jakarta khususnya paling tidak mengurangi narkoba. Kampung Ambon, Kampung Boncos, Kampung Bahari, Kampung Bali, ini kita gunakan di kampung-kampung agar bebas dari narkoba," tutup Direktur Binmas Polda Metro Jaya.

(SUR)