JOMBANG: Pasca 110 karyawan mengalami keracunan, suasana pabrik sepatu, PT Venezia Fottwear yang ada di Desa Bareng, Kecamatan Bareng, Jombang nampak lenggang. Di pintu gerbang pabrik tidak ada sama sekali aktivitas. Seluruh pintu juga nampak tertutup rapat.
Data yang diperoleh, sebagian besar para buruh yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Kristen (RSK) Mojowarno sudah diperbolehkan pulang. Mereka mulai berangsung membaik dan sudah bisa menjalani rawat jalan.
Tim Dokter RSK Mojowarno mengatakan saat ini masih perlu observasi pada 10 buruh lain. Jika kondisi kesehatan mereka membaik, seluruhnya juga akan diperbolehkan menjalani rawat jalan.
Salah satu buruh, Sutarmi sempat mengaku gejala mual dirasakan usai memakanan makanan buat buka puasa yang telah disediakan oleh pabrik sepatu Venesia.
"Gejalanya muncul pada esok harinya. Mual, pusing, muntah-muntah serta diare, " ujarnya.
Saat ini, kasus keracunan massal yang dialami ratusan buruh di kabupaten jombang ini terus didalami petugas kepolisian. Dari proses penyelidikan, ada tiga orang termasuk pihak perusahaan yang diperiksa.
(TOM)