Bisa Meracuni Kesehatan Mental, Ini Ciri-ciri Toxic Friend yang Harus Diwaspadai

Foto: Pexels.com Foto: Pexels.com

Clicks: Orang terdekat yang menemani serta membimbing kita sejak lahir tentunya adalah keluarga. Keluarga, khususnya orang tua adalah orang yang akan selalu mengikuti perkembangan hidup kita. Tetapi, bukan berarti kita tidak boleh bersosialiasi dengan orang lain selain keluarga.

Dengan bertambahnya umur, manusia akan menjalani jenjang pendidikan. Biasanya, dari sana lah kita akan berinteraksi dengan orang selain keluarga, yakni teman. 

Sebagai makhluk sosial, pastinya akan merasa senang jika hidupnya dikelilingi oleh banyak teman. Namun, sebaiknya kita bersosialiasi di lingkaran pertemenan yang membawakan aura positif. Bukannya, malah meracuni kesehatan mental kita.

Terdapat pepatah lama yang menyebutkan ‘beberapa orang mencerahkan ruangan saat mereka memasukinya, sedangkan yang lain saat mereka meninggalkannya’. Dari situ dapat ditarik kesimpulan bahwa kita harus bisa memilah lingkaran pertemanan.

Istilah toxic friend memang kerap kali digunakan. Sebutan itu ditujukan pada teman yang tidak mendukung dan memberikan efek negatif untuk hidup kita. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ciri-ciri toxic friend yang harus dihindari.

1. Suka memanipulasi

Toxic friend sangat menyukai untuk memegang kontrol. Mereka akan membuat situasi yang hanya akan menguntungkan mereka. Biasanya, mereka tidak suka jika kalian tidak sepenuh hari mengikuti apa yang mereka inginkan.

Beberapa cara yang mereka gunakan dalam upaya memanipulasi kalian. Di antaranya membuat kalian merasa bersalah, bohong atau menyangkal fakta-fakta yang ada di sekitar mereka, dan memproyeksikan kepada kalian kesalahan yang sebenarnya adalah milik mereka. 

Untuk mengambil hati kalian, biasanya toxic friend akan tampil sangat menawan untuk mendapatkan kepercayaan kalian. Dari situlah kalian akan berpikir bahwa mereka adalah orang yang baik tetapi setelahnya kalian pun menjadi ragu apakah benar demikian. Begitu mereka telah mendapatkan kepercayaan kalian, mereka akan menggunakan kelemahan kalian untuk kepentingan dirinya.

2. Banyak drama

Kita biasanya hanya menyaksikan drama kehidupan melalui saluran televisi yang ditayangkan sehari-hari. Tetapi, tahukah kamu bahwa panggung drama itu sering kali juga diperankan dalam kehidupan nyata?

Meski kita semua ingin menghindari drama, tak dapat dimungkiri kejadian itu selalu mengelilingi kehidupan kita berkat kehadiran seseorang yang memang pada dasarnya suka mendramatisir suatu hal. 

Toxic friend dengan ciri ini biasanya suka menciptakan sensasi kebingungan dan konflik. Mereka seperti mengelilingi kalian dengan lingkaran stres yang akhirnya membuat kalian merasa lelah, seperti juga membuat mereka merasa gembira.

3. Hanya memikirkan dirinya sendiri

Salah satu ciri-ciri toxic friend yang mudah dikenali, yakni seseorang yang hanya mementingkan dirinya sendiri. Mereka biasanya sangat narsistik dan memiliki ego yang tinggi.
 
Tuturan kata yang diucapkan dari mulut mereka biasanya hanya mengandung tentang kehidupan mereka. Mereka baru melibatkan kalian jika merasa bisa mengambil keuntungan dari situ. Toxic friend dengan ciri ini tak hanya ingin menjadi pusat alam semesta mereka sendiri, tetapi mereka juga berharap menjadi pusat alam semesta kalian.

Tanda-tanda seseorang memiliki sifat beracun ini, yakni tidak memiliki empati, hanya ingin menampilkan diri mereka sendiri, dan menganggap sikapnya selalu ‘di atas hukum’.

4. Membawa aura negatif

Berada di sekeliling toxic friend yang membawa aura negatif akan berdampak buruk bagi kesehatan kita. Mereka kerap kali akan mengatakan suatu hal negatif kepada kita dan merasa tidak puas dengan segala upaya yang kita lakukan. Bahkan, terkadang ia merasa kehidupan yang dijalaninya pendung dengan ketidakadilan. Mereka pun suka memproyeksikan sikap negatifnya ke kalian dengan mengkritik dan enggan untuk melayangkan pujian.

5. Menuntut kalian untuk berubah

Setiap orang tentunya memiliki sikap dan prinsipnya masing-masing dalam menjalani kehidupan. Tetapi, ada saja teman yang bukannya menerima atau menegur jika kita salah. Malah mereka menyuruh kita untuk berubah sesuai keinginannya. Padahal, biasanya mereka sendiri tidak mau berubah meski sikap yang dimilikinya sangat buruk. Mereka hanya ingin orang di sekelilingnya berubah seperti yang mereka mau tanpa memperdulikan perlakuan mereka terhadap orang lain.

Baca juga: Khawatir Jantung Berhenti Saat Olahraga? Kenali Penyebab dan Pencegahannya di Sini

6. Membicarakan orang lain

Membicarakan orang lain memang susah untuk tidak dilakukan. Tetapi, sifat ini harus dihindari karena dari pada sibuk membicarakan orang lain, lebih baik kita memperbaiki diri sendiri. Biasanya, orang yang gemar untuk menggosipi orang lain sangat senang membicarakan kejelakan orang lain. Bahkan, terkadang mereka pun akan membicarakan kita ke temannya yang lain tanpa sepengetahuan.

7. Tidak mau disalahkan

Ketika kalian mengerjalan tugas sekolah secara berkelompok, ada saja masalah yang dihadapi. Salah satunya, yakni menghadapi orang yang tidak mau disalahkan. Sering kali kita menemukan orang yang tidak mengakui kesalahannya dan malah menyalahkan orang lain atas kesalahan yang ia lakukan. Terkadang, mereka pun merasa tidak bertanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan dan bersikap seolah tidak terjadi apa-apa.


(SYI)

Berita Terkait