SURABAYA: Penjahat jalanan kambuh lagi di Kota Surabaya, Jawa Timur. Pelaku tidak segan-segan melukai korbannya. Terbaru, tiga begal bertato diringkus Polsek Sungkut Surabaya usai merampas motor dan handphone seorang pelajar.
Ketiga begal ini adalah BR, 24 tahun, warga Jalan Berbek Industri, TY, 31 tahun, warga Jalan Panduk dan SB, 19 tahun, warga Tambak Sumur Sidoarjo. Mereka ditangkap di Jalan MERR Ir Soekarno Surabaya saat beraksi merampas motor milik korban bernama Dafi, 13 tahun, pelajar yang tinggal di jalan Kedung Baruk.
Dari keterangan polisi, korban saat itu berboncengan dengan dua temannya menggunakan sepeda motor. Saat di lokasi kejadian, motor milik korban ditabrak ketiga pelaku dari belakang.
"Modus pelaku dengan menyalahkan korban dan mengancam akan memperkarakan masalah ini ke polisi, " ujar AKP Djoko Soesanto, Kanit Reskrim Polsek Rungkut Surabaya.
BACA: Motor Hilang, Perempuan Ojol di Surabaya Dapat Ganti dari Presiden
Karena korban masih di bawah umur dan takut melawan, korban kemudian dibawa ke tempat yang sepi. Di tempat itu ketiga korban yang masih belia dipukuli dan sepeda motor serta handphone milik korban dirampas ketiga pelaku.
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sepeda motor dan handphone milik korban. Pelaku mengaku baru sekali merampas karena berdalih membutuhkan uang untuk berpesta minuman keras. Saat melancarkan aksinya, ketiga pelaku juga dalam pengaruh minuman keras.
Meski menyesali perbuatannya, ketiga pelaku harus mendekam di balik jeruji besi guna mempertanggung jawabkan perbuatannya. Di sisi lain, kasus begal yang kembali marak di jalanan Kota Surabaya juga menjadi perhatian khusus bagi aparat kepolisian untuk lebih bersiaga dan menggiatkan kembali patroli rutin.
(TOM)