Eddy Supriyanto Resmi Dilantik Sebagai Pj Wali Kota Madiun

Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono (kiri) resmi melantik Eddy Supriyanto sebagai Pj Wali Kota Madiun di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Senin (29/4/2024). (ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim) Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono (kiri) resmi melantik Eddy Supriyanto sebagai Pj Wali Kota Madiun di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Senin (29/4/2024). (ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim)

Surabaya: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono melantik Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Eddy Supriyanto sebagai Pj Wali Kota Madiun. Pelantikan dilakukan pada Selasa, 30 April 2024.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Maidi (penjabat Wali Kota Madiun ) dan Bu Inda Raya atas pengabdiannya sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Madiun periode 2019-2024," ucap Adhy dikutip dari Antara, Selasa, 30 April 2024.

Adhy menekankan beberapa arahan kepada Eddy sebagai penggantinya terkait berbagai hal yang membutuhkan fokus Pj Wali Kota segera.

"Paling utama adalah mengawal proses Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada di Kota Madiun agar kondusif," kata Adhy.

Eddy Supriyanto resmi ditunjuk sebagai Pj Wali Kota Madiun sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 100.2.1.3-964 Tahun 2024 tanggal 19 April 2024 tentang Pengangkatan Penjabat Wali Kota Madiun, Provinsi Jatim.

Adhy mengingatkan agar Pj Wali Kota baru, Eddy bekerja sesuai dengan ketentuan, khususnya terkait pembatasan kewenangan yang ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri pada Rapat Koordinasi Penjabat Kepala Daerah tanggal 27 Maret 2024.

"Jadi tugas dan kewenangan Pj Wali Kota sama dengan kepala daerah terpilih. Namun ada pembatasan kewenangan, seperti tidak boleh melakukan perubahan-perubahan terkait dengan kepegawaian serta kebijakan-kebijakan. Kecuali ada izin tertulis dari Menteri Dalam Negeri," kata dia.

Setelah resmi dilantik, Pj Wali Kota Eddy Supriyanto menyatakan optimistis Madiun dapat melewati Pilkada 2024 dengan aman jika dilihat dari terselenggaranya Pemilu Presiden dan Legislatif pada Februari lalu. Namun, situasi akan tetap diwaspadai dari segala potensi tantangan.

"Pertama yang akan kami lakukan adalah memperkuat sinergi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan juga semua elemen masyarakat di Kota Madiun," tuturnya.

Eddy pun berharap suasana kondusif pada Pemilu yang lalu dapat terwujud kembali di Pilkada nantinya.

"Kami berpesan kepada semua elemen masyarakat di Kota Madiun untuk terus mendukung Indonesia dan Jatim yang aman, nyaman dan bersih," ucapnya.


(SUR)

Berita Terkait