NGAWI: Keberadaan ayam jenis ekor lidi mulai menjadi daya tarik para penghobi ayam hias di wilayah Ngawi dan sekitarnya. Bahkan, sudah ada kontesnya!

Bertempat di salah satu rumah warga, sejumlah penghobi ayam ekor lidi mulai berkumpul untuk mendaftarkan ayamnya pada kontes keindahan.
Meski terlihat seperti ayam biasa, namun ada perbedaan  mencolok pada bulu bagian ekor.  

"Sebenarnya ini jenis ayam bangkok, tapi terdapat keunikan pada bagian ekor, " ujar Puji Endra Prasetya, peserta kontes.

Selain hobi, komunitas ini sengaja membuat kontes agar menghilangkan kebiasaan masyarakat yang mengadu  ayam. Sebab, ayam bangkokpunya sisi keindahan yang dapat diperlombakan.  

BACA: Bea Cukai Pasuruan Bakar 11 Juta Batang Rokok Ilegal, Nilainya Rp 15 Miliar

"Kami berharap bisa mengubah kebiasaan masyarakat yang kerap menggunakan ayam untuk bertarung, maka bisa dialihkan pada keindahan ayam, " Bayu Anindita, salah satu panitia.

Sementara untuk penilaian ada beragam. Mulai dari kondisi paruh, kepala ayam, jengger, warna bulu dan tentu saja bentuk ekornya. Pemenang akan mendapatkan trophy dan juga sertifikat serta uang puluhan juta rupiah.

Selain itu, keberadaan kontes juga mendogkrak harga ayam lidi. Untuk ayam bangkok dengan usia 6 bulan saja, harga jualnya mencapai Rp 2 juta.

(TOM)