2 Ramaja Pasuruan Curi Uang Pedagang Baju di Pasar

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

PASURUAN : Dua Remaja diamankan petugas pasar usai membobol lapak pedagang baju di Pasar Warungdowo, Pohjentrek, Pasuruan. Dari rekaman CCTV milik petugas pasar, terlihat dua orang tersebut tengah mondar-mandir di sekitaran area pasar Warungdowo pada pukul 01.00 WIB dini hari. Diperkirakan korban mengalami kerugian Rp7 juta. 

Petugas keamanan pasar, Tri Sugeng menjelaskan, aksi pencurian itu diketahui pertama kali korban usai melihat lapaknya berlubang dan uang yang disimpan hilang. Pihkanya pun mengecek rekaman CCTV dan mengetahui adanya pencurian. Terlihat pelaku mencongkel kayu bangunan lapak pedagang baju dengan obeng.

"Wajahnya jelas di rekaman CCTV. Kedua remaja itu berhasil diamankan di sekitaran pasar," terangnya.

Dari pemilik lapak, mengaku ia telah kehilangan uang jutaan rupiah, yang disimpan, dalam lapak dagangan baju, “Pedagang ngakunya kehilangan uang Rp 7 juta lebih, tapi yang ditemukan di kantong keduanya, hanya ada uang sekitar Rp 560 ribu,” ungkapnya.

baca juga : Diduga Serangan Jantung, Pria di Malang Tewas saat Perbaiki Atap Rumah

Koordinator Pasar Warungdowo, Ahmad Saikhu mengatakan, aksi pencurian uang pedagang pasar ini bukan yang pertama kalinya terjadi. Kata Saikhu, sudah dua bulan terakhir ini, banyak pedagang pasar yang mengeluhkan kehilangan uang.

“Dari keduanya mengakui kalau sudah beberapa kali mencuri. Sekitar tiga sampai empat lapak yang dicuri uangnya,” jelasnya.

Sementara itu, Kasie Humas Polres Pasuruan Kota, Iptu Merdhania Pravita Shanty menuturkan, kedua pelaku sudah diamankan petugas kepolisian. Ia berinisial FK (21) yang dilakukan proses penyelidikan Polsek Pohjentrek. Sementara satu pelaku dibawah umur berinisial NV (14), dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Pasuruan Kota untuk dilakukan pembinaan.

“Pelaku yang dewasa dilakukan proses penyelidikan di Polsek Pohjentrek. Sementara satu pelaku mengingat masih di bawah umur kita serahkan ke unit PPA Satreskrim Polres Pasuruan Kota,” pungkasnya.


(ADI)

Berita Terkait