Keren, Keris Buatan Sumenep Jadi Suvenir G-20

Menparekraf Sandiaga Uno saat mengamati keris di Desa Aeng Tong-tong, Sumenep, Jawa Timur/metrotv Menparekraf Sandiaga Uno saat mengamati keris di Desa Aeng Tong-tong, Sumenep, Jawa Timur/metrotv

SUMENEP: Pusaka Keris dari Desa Aeng Tong-tong, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dipastikan menjadi suvenir dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi G-20 yang akan digelar di Bali, November 2022.

Menparekraf Sandiaga Uno memastikan keris dari Desa Aeng Tong-tong akan diberikan kepada para peserta G-20 dari berbagai belahan dunia setelah melihat dan mencoba langsung proses pembuatan keris, Selasa 24 Mei 2022.

Sandiaga melihat langsung mulai dari penempaan besi mentah, hingga beberapa tahapan lainnya. Belum puas, Sandiaga juga melihat sejumlah koleksi keris serta sharing dengan empu tentang keris, baik itu sejarah, tata cara memperlakukan keris dan pemasarannya.

BACA:

"Dalam tahap pertama akan kita pesan 20 keris khusus untuk dijadikan suvenir masing-masing negara peserta G-20. Ukurannya yang lebih kecil, sekaligus memperkenalkan warisan budaya kreatif Indonesia kepada dunia, " ujarnya.

Sementara Empu Keris Perempuan di Indonesia, Ika Arista, berharap dengan diperkenalkannya keris di kancah internasional, bisa mendongkrak pasar penjualan keris.

"Harapannya, pengrajin keris lebih sejahtera dan terus menciptakan keris yang berkualitas, " ujarnya.

Perlu diketahui, Kabupaten Sumenep telah mengukuhkan diri sebagai Kota Keris yang diakui oleh UNESCO sebagai daerah perajin keris terbanyak di dunia, yang sebagian besar ada di Desa Aeng Tong-Tong

 


(TOM)

Berita Terkait