MAGETAN : Pencarian terhadap Ali Rahmatullah (48), pendaki yang hilang di Gunung Lawu kembali dilakukan, Jumat 28 Oktober 2022. Kali ini pencarian dan penyisiran warga Kediri itu diperluas hingga 14 titik. Tak hanya itu, jumlah personel juga ditambah.
Setidaknya lima tim berangkat menyusul dua SRU yang lebih dulu naik ke Gunung Lawu pada Kamis 27 Oktober 2022. Total tujuh tim SRU melakukan penyisiran ke 14 lokasi ritual di sekitar jalur pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho dan Cemoro Sewu. Lima tim itu menyusul melalui jalur yang berbeda-beda.
Dua tim dari Cemoro Kandang, satu tim dari jalur pendakian Tambak, Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah. Kemudian satu tim juga diberangkatkan dari Jalur pendakian Candi Cetho, Jenawi, Karanganyar. Satu tim juga bakal diberangkatkan dari arah Jogorogo, Ngawi.
“Betul kami sudah berangkatkan lagi lima SRU untuk menyusul dua SRU yang sudah berangkat pada Rabu. Jadi total saat ini sudah ada tujuh SRU yang ada di atas. Mereka bakal fokus menyisir dari seluruh jalur pendakian. Total sudah 14 lokasi yang kami sisir,” kata Ketua Tim Pencari Hendri Parno Siswanto, Jumat 28 Oktober 2022.
baca juga : Oknum ASN Bondowoso Tilap Uang Warga Jember Rp311 Juta, Begini Modusnya
Di Cemoro Sewu, petugas sudah menyisir sejumlah lokasi yakni Pendopo Kiki, Petilasan Keputren, Sendang Drajat, Lumbung Sayur, Pawon Sewu, Kendalisodo, Goa Selarong, Sendang Inten, dan Gua Jolotundo. Untuk via Candi Cetho sudah dicari sekitar Pasar Dieng, Sendang Gogor, Kayangan, Hargo Tiling, dan Hargo Puruso.
Khusus Jumat ini, SRU tidak ditambah. Mereka memaksimalkan potensi personil yang sudah naik pada Rabu dan Kamis. Sampai Jumat pukul 10.00 WIB belum ada perkembangan lebih lanjut terkait pencarian tersebut. Pun, pencarian masih difokuskan di area Puncak Lawu yang banyak digunakan untuk melakukan ritual.
(ADI)