NGAWI : Terungkap, perempuan yang mengaku menemukan bayi di Ngawi rupanya adalah sang ibu bayi itu sendiri. Satreskrim Polres Ngawi telah mengkonfirmasi kebenaran tersebut. Perempuan 20 tahun berinisial AN itu rupanya malu karena melahirkan bayi di luar nikah.
Pengakuannya pada pihak penyidik, dia melahirkan sendiri tanpa dibantu siapa-siapa. Dia melahirkan di kamar mandi di rumahnya. Kemudian, dia menyembuyikan bayinya di rumah kosong dekat rumah kakeknya di Desa Klitik Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi.
Sebelumnya, AN bekerja di Surabaya sebagai buruh pabrik namun sudah pulang ke Ngawi sejak dua bulan terakhir. Namun, dia tak mengaku kalau dia hamil. Hingga saat melahirkan juga dilakukannya diam-diam tanpa meminta pertolongan siapapun.
AN tetap ingin merawat bayinya namun malu mengakui kebenarannya pada keluarga. Belum lagi jika kabar itu sampai ke tetangga, dia malu bukan main. Hingga, dia pun merekayasa cerita tersebut.
baca juga : Bayi Dibuang di Ngawi Alami Dehidrasi dan Infeksi
Kemudina, dia bersekongkol dengan adik perempuannya. Sambil mengantar sang adik daftar ulang di salah satu SMK di Kecamatan/ Kabupaten Ngawi, AN menceritakan apa yang dialaminya pada sang adik. Bahkan, saat mengantar sang adik, bayi perempuan itu digendongnya. Namun, dia tak pernah menurunkan bayi itu di kolong jembatan seperti apa yang diceritakan sebelumnya.
Dia hanya menggendong bayi itu ke area jalan di Desa Kandangan Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Setelah mengantar sang adik, dia membawa bayi itu pulang ke rumah dan menceritakan skenario yang sudah direkayasa olehnya. Usut punya usut, sebelumnya bayi itu disembunyikannya di rumah kosong tersebut sebelum dia merekayasa cerita itu. Saat ini polisi masih meminta keterangan kakek AN dan adik perempuannya.
“Jadi, saksi penemu bayi merekayasa cerita penemuan bayi karena malu dengan keluarga dan tetangga. Bayi memang di bawa saat menjemput adiknya tapi tidak dibuang. Sebelumnya bayi disimpan di rumah kosong setelah melahirkan sendiri di kamar mandi,” kata Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono, Sabtu 8 Juli 2023.
Perempuan warga Desa Klitik Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi itu diduga adalah sang ibu bayi. Diduga dia sengaja merekayasa cerita dan mengaku menemukan bayi. Namun, polisi masih belum mengetahui apa alasan AN merekayasa cerita itu.
baca juga : Identitas Mayat dalam Karung di Kediri Terungkap
Agung mengatakan jika pihaknya mematahkan pernyataan AN yang mengaku menemukan bayi. Lantaran, dari hasil pemeriksaan di lokasi kejadian, warga Kandangan tak ada yang tahu kejadian penemuan bayi itu.
“Namun, kami masih mendalami dugaan ini ya. Meski begitu, kami tetap membawa saudari A ini ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Kami menduga jika saudari A ini adalah ibu kandung bayi tersebut,” terangnya.
(ADI)