Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berencana memasifkan pemeriksaan covid-19. Hal itu dilakukan merespons lonjakan kasus covid-19 dalam satu pekan terakhir.
"Rencana strategis dengan adanya kenaikan kasus ini yaitu mendorong percepatan whole genome sequencing (WGS)," kata juru bicara Kemenkes M Syahril, dikutip dari Medcom.id, 12 November 2022.
Menurut Syahril langkah itu penting dilakukan untuk mengetahui proporsi varian covid-19 di Indonesia. "Selanjutnya, mendorong pemerintah provinsi dan kabupaten/kota meningkatkan testing dan tracing melalui pemeriksaan PCR (polymerase chain reaction)," ujar Syahril.
Masyarakat yang positif covid-19 diminta segera melakukan isolasi mandiri. Hal itu berlaku bagi pasien bergejala maupun tanpa gejala supaya penularan dapat dikendalikan.
Syahril mengatakan masyarakat dapat memanfaatkan layanan telemedicine untuk mendapatkan pengobatan dan konsultasi kesehatan. Dia meminta segera melakukan vaksinasi Covid-19. Terutama para lanjut usia (lansia) karena lebih rentan.
"Kelompok pasien dengan gejala sedang, berat, dan kritis adalah mereka yang belum pernah divaksin. Lansia adalah kelompok dengan kematian tertinggi," tutur dia.
Baca Juga: Patuhi Prokes!, Penyebaran Covid-19 di Jatim Naik
(UWA)