Surabaya Siapkan Beasiswa Pemudah Tangguh untuk Mahasiswa di 14 PTN

Ilustrasi-Mahasiswa pendaftar program Ilustrasi-Mahasiswa pendaftar program "Beasiswa Pemuda Tangguh" yang dibuka oleh Pemkot Surabaya. Tahun ini, pemkot setempat menargetkan 3.500 mahasiswa dari 14 PTN bisa mendapatkan bantuan pendidikan tersebut. ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya

Surabaya: Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menganggarkan biaya perkuliahan bagi ribuan mahasiswa di 14 perguruan tinggi negeri (PTN) melalui program Beasiswa Pemuda Tangguh 2024. Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya, Hidayat Syah mengatakan belasan PTN tersebut sudah menjalin kerja sama.

"Jadi, ini adalah investasi pendidikan Pemkot Surabaya dalam rangka menyiapkan generasi emas Surabaya," kata Hidayat melalui keterangan resminya dikutip dari Antara pada Rabu, 17 Januari 2024

Disbudporapar Kota Surabaya menargetkan sebanyak 3.500 mahasiswa dari 14 PTN bisa mendapatkan bantuan pendidikan Beasiswa Pemuda Tangguh 2024. Lebih besar ketimbang tahun 2023.

Keempatbelas PTN tersebut ialah ITS, PENS, PPNS, UINSA, UNAIR, UNESA, Universitas Brawijaya, POLTEKKES, UNS, UPN, Universitas Trunojoyo, ITB, UGM, dan Universitas Terbuka.
 
"Saat ini (Pemkot Surabaya) sudah mengintervensi sebanyak 2.700 mahasiswa yang saat ini belum lulus dan masih aktif menerima beasiswa ini, sehingga di tahun 2024 ini, dalam dua semester pemkot akan menambah 800 mahasiswa yang akan diberikan intervensi," ujarnya.

Pendaftaran Beasiswa Pemuda Tangguh dibuka sepanjang 15 Januari hingga 4 Februari 2024 lewat laman https://besmart.surabaya.go.id. Kemudian tahapan registrasi ulang dilaksanakan pada tanggal 20-23 Februari 2024.

Hidayat menyatakan mahasiswa calon pendaftar program ini harus ber-KTP Surabaya dan tidak sedang mendapatkan beasiswa dari instansi lain. Selain itu, pihaknya memprioritaskan calon penerima Beasiswa Pemuda Tangguh merupakan mahasiswa dari keluarga tidak mampu.

"Info lebih lanjut bisa whatsapp ke nomor 082132870798," ujar Hidayat.

Bagi mahasiswa yang dinyatakan lolos menjadi penerima "Beasiswa Pemuda Tangguh", akan mendapat dukungan bulanan berupa pembayaran uang kuliah tunggal (UKT) yang disesuaikan dengan masing-masing PTNnya.

Selain itu, penerima juga mendapatkan uang saku sebesar Rp500 ribu selama 10 bulan di masa perkuliahan efektif dan memperoleh biaya penunjang perkuliahan sebesar Rp750 ribu setiap semester.


(SUR)

Berita Terkait