MOJOKERTO : Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk mengidentifikasi pelaku pembacokan terapis panti pijat di Jalan Raya Mlirip, Desa Mirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Saat ini, pelaku yang kabur dalam keadaan bugil itu masih diburu.
“Diduga pelaku ini dikenal oleh pemijat karena ada satu korban selamat yang mengalami luka di bagian belakang telinga. Kami akan meminta keterangan terkait kasus pembunuhan tersebut,” ungkap Kapolresta Mojokerto, AKBP Deddy Supriyadi, Kamis 4 Februari 2021.
Dia mengatakan petugas masih melakukan pengejaran pelaku yang kabur membawa kendaraan roda dua miliknya dalam keadaan bugil tersebut. Petugas juga masih mengumpulkan sejumlah bukti dan saksi terkait kasus yang mengakibatkan satu orang terapis meninggal dan satu orang terapis kritis tersebut.
"Kami amankan celana dan baju pelaku. Sehingga tadi ketika peristiwa terjadi korban berteriak, calon tersangka kabur menggunakan kendaraan roda duanya dalam keadaan bugil,” ujarnya.
Selain itu, barang bukti lain yang diamankan adalah senjata tajam jenis arit. Namun belum diketahui apakah arit tersebut dibawa oleh tersangka atau sudah berada di tempat kejadian.
"Korban tewas dan korban kritis dibawa ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto," pungkasnya.
(ADI)